Sel-selku tengah melepuh lumpuh
Aku diam mematung meski ragaku tengah meluncur bebas tanpa melangkah. .
Angin yang menghembus wajahku pun, ku abaikan dengan sempurna
Biru hitam aku pura-pura tak peduli
Dalam sebuah deru, ku tak berdaya Namun aku belum mati
Masih ada yang mencekam di balik sesak. .
*edited from Salwa Nursyahida’s blog*